Filosofi Game Battle Royale (PUBG, Free Fire, Fortnite .dll)
Konsep game battle royale terinspirasi dari sebuah novel dari jepang yang berjudul "Battle Royale" yang ditulis pada tahun 1996 dan rilis tahun 1999. Novel ini bercerita tentang 40 siswa yang dikirim ke sebuah pulau terpencil selama 3 hari yang dibekali sebuah tas yang berisi sebuah roti, minuman, obat-obatan, peta, kompas dan senjata acak. Mereka dipaksa untuk saling membunuh satu sama lain, yang mampu bertahan hidup sendiri dia lah pemenangnya. Setiap pemain dipasangi alat yang bisa mendeteksi keberadaannya, setiap alat ada sebuah bom yang secara otomatis meledak jika siswa tersebut keluar dari zona yang ditentukan.
Selain novel Battle Royale ini, novel The Hunger Games yang terbit tahun 2008 juga menggunakan konsep yang sama. The Hunger Games juga menjadi film Hollywood terkenal yang dibintangi oleh Jennifer Lawrence. Game Battle Royale pertama sebenarnya hanya mod dari game DayZ yang berjudul Survivor Game Z yang rilis di tahun 2013. Konsepnya mengikuti The Hunger Games di mana sekelompok pemain muncul membuat lingkaran dan di tengah-tengahnya ada tas, makanan, dan senjata dan pemain saling berebut.
Brendan Greene dengan nickname Player Unknown yang berasal dari Irlandia melihat mod ini dan tertarik dengan idenya. Kemudian dia membuat mod di game Arma 2 dengan nama DayZ Cherno dan kemudian setelah game Arma 3 keluar Greene membuat mod bernama Player unknown Battle Royale. Greene juga sempat membuat mod lain berjudul Iron Front Battle Royale dengan setting perang dunia 2. Setelah mod Arma 3, Greene alias Player Unknown melisensikan Player unknown Battle Royale ke perusahaan game Daybreak dan membuat stand alone games alias game yang berdiri sendiri berjudul H1Z1: King of The kill yang rilis Januari tahun 2015. Inilah game Battle Royale pertama dan mencapai kesuksesan. Setelah itu Greene menerima email dari Chang Han Kim produser dari Blue Hole Studio perusahaan game dari Korea Selatan yang mengajaknya bekerjasama untuk membuat Player Unknown Battleground alias PUBG, Greene berambisi untuk menciptakan game Battle Royale yang sesungguhnya di game PUBG dan akhirnya game ini memasuki tahap early access, beta version mulai dari bulan Maret tahun 2017 dan mencapai full version di bulan Desember 2017. Hasilnya seperti kalian lihat game terlaris sepanjang masa melewati game Minecraft.
PlayerUnknown's Battlegrounds atau lebih keren dikenal PUBG yang dibuat oleh Brendan Greene berawal dari nama InGameNickname (IGN) "PlayerUnknown". Sedangkan Fortnite dipublish oleh Epic Games serta dikembangkan oleh Farga Corporation mengikuti kesuksesan PUBG dengan gameplay yang berbeda. Keduanya memiliki mode premis battle-royale yang mirip sekali namun ada perbedaan pada gameplaynya.
Itulah sedikit pengetahuan sejarah game battle royale yang dapat saya sampaikan kepada kalian, jika kalian ada tambahan tentang sejarah tersebut bisa tinggalkan di kolom komentar agar pengunjung lain bisa menambah wawasannya. Terima kasih atas kunjungannya jangan lupa share jika menurut kalian bermanfaat.
Posting Komentar untuk "Filosofi Game Battle Royale (PUBG, Free Fire, Fortnite .dll)"