Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Cara kerja mesin cetak banner

Mesin cetak banner digital printing memerlukan jenis printer yang memiliki ukuran besar, agar sesuai juga dengan ukuran bahannya. Karena bahan flexi yang digunakan memiliki ukuran yang besar juga, lebarnya mencapai 3,2 meter.

Baik tidaknya sebuah mesin digital printing sebenarnya juga dipengaruhi oleh cara anda menggunakannya. Sehingga sebelum anda memulai sebuah proses  mencetak, sebaiknya pastikan jika memang anda sudah mempersiapkan segala macam hal yang memang dibutuhkan. Selain itu pastikan jika memang mesin digital printing ini sudah terhubung dengan sebuah sumber tegangan listrik serta dengan PC atau komputer anda.

Untuk cara kerja dari mesin digital printing serta penggunaannya sebaiknya anda harus benar-benar mengikuti buku petunjuk yang ada, jangan sampai anda menggunakan mesin tersebut diluar buku petunjuk yang ada, apalagi jika mesin tersebut berasal dari pabrikan China.  Jika cara penggunaannya anda menggunakannya secara sembarangan, bukannya tidak mungkin nantinya mesin yang anda gunakan lebih cepat rusak.

Jika anda tau sebenarnya mesin digital printing ini berasal dari sebuah pengembangan mesin cetak tradisional. Dimana cara kerjanya akan lebih mirip dengan printer desktop. Bedanya untuk jenis mesin ini mampu cetak pada beragam media serta dengan ukuran yang besar.

Printer satu ini akan mulai mencetak dimana sebelumnya desain sudah  ada didalam komputer atau sudah ditransfer pada komputer. Setelah desain sudah siap maka langsung masuk ke proses cetak dan siap cetak dengan mesin digital printing tersebut. Saat proses cetak ini berlangsung, headprinter akan terus bergerak serta menyemprotkan tinta dengan apa yang sudah dikirim dalam komputer tersebut. Sehingga hal inilah yang menjadikan sama antara mesin digital printing dengan mesin printer  desktop.

Ukuran lebar area print dari printer solvent ini juga besar, mencapai 3,2 meter, jadi sesuai dengan lebar bahannya. Cost produksinya juga lebih murah dibandingkan dengan printer besar lainnya. Yang banyak dipergunakan pada sekarang ini adalah yang menggunakan printhead Konica 512i dan 1024i. Keduanya memiliki kecepatan cetak yang berbeda, untuk 512i mencapai 120 m2/jam. Sedangkan yang menggunakan printhead Konica 1024i kecepatannya 2x lebih baik.

Harga mesin cetak banner digital printing outdoor sendiri beragam, tergantung dari merk dan printhead yang digunakan. Sebagai contoh, untuk yang menggunakan printhead Konica 512i harganya berada di kisaran 260 jutaan dengan merk Xuli.

Kalau untuk yang menggunakan printhead Konica 1024i harga jualnya sendiri mencapai 400 jutaan. Walau lebih mahal, tetapi kecepatannya jauh lebih baik, mencapai 280 m2/jam. Sudah 2x lebih cepat dibandingkan dengan yang menggunakan printhead Konica 512i.

Sedangkan untuk harga mesin digital printing indoor ecosolvent bervariasi, tergantung dari jenis printhednya. Mulai dari 85 jutaan dengan printhead XP600, sampai dengan 100 jutaan untuk printer dengan printhead Epson DX5.

Biasanya harga tersebut belum termasuk ongkos kirim ketujuan jika pembeli berada di kota yang berbeda dari distributor. Namun sudah termasuk jasa install dan training di tempat pembeli berada, tanpa dikenai biaya transportasi.

Garansi selama satu tahun yang meliputi servis dan spare parts, namun ada bagian yang tidak termasuk dalam garansi. Yang tidak termasuk dalam garansi adalah bagian yang dialiri oleh tinta, seperti contohnya adalah printhead.

Proses dan cara perawatan mesin digital printing mudah saja, asalkan sering dilakukan, apalagi jika digunakan selama seharian. Yang terutama adalah cleaning dan juga membersihkan printhead.

Ini adalah hal vital untuk dilakukan, agar lebih awet dan tahan lama, mengingat printhead sendiri bersifat consumable yang ada masa habis pakainya. Biasanya setelah beberapa jam penggunaan, diselingi dengan melakukan cleaning printhead.

Selain agar printhead lebih tahan lama, juga agar kualitas hasil cetakan tetap terjaga. Perhatikan bahan juga pada saat melakukan proses print, agar jangan sampai ada bagian bahan yang menekuk keatas. Ini beresiko dapat tertabrak printhead, yang akibatnya printhead tersebut menjadi bermasalah.

Pada saat melakukan proses instalasi dan training, biasanya teknisi juga akan mengajarkan cara perawatan dari mesinnya tersebut. Ada baiknya pada saat training tersebut ada lebih dari 1 orang untuk mempelajarinya.


Katon
Katon Sebuah kesuksesan tak luput dari kegagalan "Yakin aja pasti bisa" :)

Post a Comment for "Cara kerja mesin cetak banner"